Welcome to My Blog!

This is Boxer Template Demo Site
Follow Me
Showing posts with label Hiperbola yaitu. Show all posts
Showing posts with label Hiperbola yaitu. Show all posts

 

Gaya bahasa

  Rangkuman:


1.  Metafora, yaitu membandingkan suatu benda dengan benda lain karena mempunyai sifat yang sama. Contoh : keindahan malam bertambah memesona dengan hadirnya dewi malam

2.  Personifikasi, yaitu menggambarkan benda mati seolah-olah dapat berperilaku seperti bernyawa. Contoh : hembusan angin itu melambai-lambai

3.  Asosiasi, yaitu membandingkan suatu keadaan dengan keadaan gambaran dan sifat benda lain yang sesuai. Contoh : penyakit yang dia derita menjadikan wajahnya pucat bagai bulan kesiangan

4.  Hiperbola, yaitu mengungkapkan sesuatu secara berlebihan. Contoh : ku belah dadaku

5.  Litotes, yaitu untuk merendahkan, padahal keadaannya berbeda dengan yang diucapkan. Contoh : terimalah kado yang tidak berharga ini !

6.  Ironi, yaitu menyindir seseorang dengan menggunakan kata yang bermakna sebaliknya dari yang dimaksud. Contoh : tulisanmu bagus sekali sehingga tak terbaca !

7.  Sinisme, yaitu menggunakan sindiran yang lebih kasar dibandingkan dengan ironi. Contoh : kamu kan sudah pintar ? kenapa bertanya kepadaku !

8.  Metonimia, yaitu menggunakan nama ciri atau nama yang ditautkan dengan sesuatu sebagai penggantinya. Contoh : aku naik kijang (mobil toyota kijang)

9.  Eufimisme, yaitu ungkapan halus untuk menggantikan ungkapan yang dirasa kasar, kurang sopan, atau kurang menyenangkan. Contoh : kasihan tunawisma tidur tanpa alas empuk. (gelandangan)

10. Pleonasme, yaitu pemakaian kata-kata yang lebih dari yang diperlukan.Contoh : saya naik ke atas

  

Unsur cerita

 

Þ     Tema merupakan topik suatu cerita

Þ     Tokoh merupakan pelaku atau pemeran dalam suatu cerita

Þ     Latar merupakan tempat kejadian suatu cerita

Þ     Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan dalam cerita

Þ     Watak merupakan sifat atau karakter tokoh dalam cerita

 

Mendengarkan Cerita Anak

 

Dalam setiap cerita anak, pasti terkandung suatu pesan atau makna yangluhur yang ingin disampaikan oleh penulis cerita.

Pesan ini yang harus diambil oleh pembaca selain itu, dalam membaca suatucerita anak, kita harus dapat mengetahui tokoh, latar, dan tema dari cerita tersebut.

 

1. Mendengar Cerita dan Membuat Ringkasannya

2. Menentukan Tokoh dan Penokohan

Tokoh merupakan pemeran dalam sebuah cerita.Penokohan adalah gambaransifat-sifat atau watak dari tokoh cerita.

3. Menentukan Latar Cerita

Latar cerita yaitu keterangan mengenai waktu, suasana, dan tempat.Latarwaktu misalnya malam hari.Latar tempat misalnya rumah dan pedesaan.

4. Menentukan Tema Cerita

Untuk menentukan tema dari cerita, kita harus terlebih dahulu menentukanide pokoknya. Ide pokok dapat dikembangkan oleh penulis, sehingga membentuksuatu cerita.Tema merupakan jiwa dari suatu cerita.Cerita berkembang dari suatutema.

5. Menentukan Amanat Cerita

Amanat cerita adalah pesan yang ingin disampaikan penulis kepada pembacacerita.

 

Demikian dan terimakasih.


Contact Form

Name

Email *

Message *

Translate

Random Posts

logo

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Proin tempus pellentesque consectetur.

Morbi tincidunt commodo dui, eu fringilla dui iaculis ac. Vestibulum viverra iaculis dignissim. Ut condimentum